Pages

About Me

My photo
nasr city, cairo, Egypt
Aku hamba MU. Anak hamba Mu. Ubun2 ku di tangan-Mu.Telah berlaku hukuman Mu pada ku. Adil keputusan Mu pada ku. al-imam al-qurtubi menulis tafsirnya kerana kata beliau; " كتبت تذكرتا لنفسي" aku menulis sebagai peringatan untuk ku.

Thursday, August 19, 2010

Surat AZ-ZALZALAH (GEMPA)


Tafsir Al Azhar
Hamka
Surat 99: 8 ayat
Diturunkan di MAKKAH

1- Apabila telah digempakan bumi itu segempa-gempanya
2- Dan mengeluarkan bumi itu akan segala isi-isinya

Sebagaimana beberapa Surat yang lain, Surat az-Zalzalah ini pun membayangkan keadaan yang akan dihadapi kelak ketika hari mulai kiamat. "Apabila telah digempakan bumi itu segempa-gempanya." (ayat 1).

Dengan diujungi "segempa-gempanya", atau sehebat-hebatnya, dapatlah kita fahamkan bahwa gempa itu bukanlah lagi gempa setumpak[1], melainkan seluruh permukaan bumi. Bukan lagi karena letusan sebuah gunung, melainkan bumi itu seluruhnya atau kesebuahannya telah tergoncang dari falak tempat jalannya.

"Dan mengeluarkan bumi itu akan segala isi-isinya." (ayat 2)

Ini pun menambah lagi pengertian kita atas kuat dan hebatnya gempa besar itu, sehingga goncangan bumi yang sedemikian hebat, menjadikan bumi Iaksana dihindang dan dihayunkan, sehingga segala isi yang tersimpan di sebalik bumi itu terbongkar keluar, tidak ada lagi yang tersembunyi, sampai pun tulang-tulang manusia yang beratus beribu tahun telah terkubur dibalik kulit bumi itu akan terbongkar keluar.

Menurut al-Qurthubi ada juga orang yang mentafsirkan segala isi-isi yang berat dalam bumi itu bukan saja tulang-tulang manusia, melainkan perbendaharaan emas perak yang menjadi kekayaan bumi pun terbongkar. Dengan tafsiran demikian itu, kita di zaman sekarang yang telah melihat betapa banyaknya kekayaan terpendam di dalam bumi, sejak dari benzin dan minyak tanah, akan dapat menggambarkan betapa hebatnya pada waktu itu. Kalau isi bumi terbongkar keluar, lahar tanah, bayangkanlah, alangkah dahsyat pada waktu itu.

Kiamat pasti datang. Dia bukan semata-mata kepercayaan yang diajarkan oleh sekalian agama langit. Bahkan telah menjadi pengetahuan manusia. Penyelidikan akan kemungkinan kiamat telah dinyatakan secara Teori ilmiah sebacai tersebut di bawah ini.

Beberapa Kemungkinan Dunia Musnah
Di Kayden Planetarium New York pemah diadakan demonstrasi cara bagaimana – menurut para sarjana – bumi yang kita diami ini akan menemui kehancurannya.

Dipertunjukkan secara realitis adanya 5 kemungkinan: Pertama — matahari meletus dan bumi musnah dalam lautan api. Kedua — matahari berbalik menjadi beku sedemikian rupa hingga bola bumi menjadi dataran hitam yang tertutup es[1]. Ketiga – mungkin juga terjadi bahwa suatu bintang yang besar bertubrukan[2] dengan matahari yang mana akan mengakibatkan kehancuran bumi. Keempat — didemonstrasikan adanya kemungkinan bintang berekor jatuh ke bumi dengan kedahsyatan begitu rupa hingga bumi hancur luluh karenanya. Kelima — kemusnahan dengan segala penghuninya karena jarak dengan bulan menjadi begitu dekat sehingga menimbulkan gelombang-gelombang air pasang yang dahsyat disertai letusan-letusan hebat dari gunung-gunung berapi. (Antara Spektrum)

Jadi orang-orang yang meminta penyaksian Ilmiah manusia apa yang disabdakan Tuhan, sudah boleh tenteram hati menerima wahyu-wahyu Ilahi. Padahal sehendaknya bagi orang yang beriman, pengetahuan manusia belum dapat sekaligus diterimanya kalau belum sesuai dengan firman Tuhan.

3- Dan berkata manusia: "Apa halnya?"
4- Di hari itu dia akan menceriterakan khabar-khabarnya.
5- Bahwa Tuhan engkau telah memerintahkannya.
6- Di hari itu manusia akan pergi berpisah-pisah, untuk diperlihatkan kepada mereka amal-amal mereka.
7- Maka barangsiapa yang mengerjakan kebaikan setimbang debu pun, niscaya dia akan melihatnya.
8- Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan setimbang debu pun, niscaya dia pun akan melihatnya.

"Dan berkata manusia: "Apa halnya?" (ayat 3). Artinya; apa halnya bumi maka jadi begini? Apa yang telah terjadi? Menunjukkan bahwa manusia pada waktu itu tanya bertanya di dalam kegugupan dan bingung.

Di hari itu dia akan menceriterakan khabar-khabarnya." (ayat 4). Artinya bahwa di hari itu bumi itu sendiri akan menceriterakan sendiri khabar berita tentang dirinya. Yaitu meskipun bukan bumi berkata dengan lidah, tetapi keadaan yang telah terjadi itu, yang kian lama kian hebat dahsyat dan menakutkan, telah menjawab sendiri pertanyaan yang timbul di hati manusia. Yaitu bahwa inilah permulaan hari kiamat; Dunia lama mulai dihancurkan dan zaman akhirat telah mulai datang.

"Bahwa Tuhan engkau telah memerintahkannya." (ayat 5). Artinya bahwa segala yang tengah terjadi itu adalah suatu ketentuan yang pasti dari Allah, qadar yang telah ditentukan, atau ajal yang telah sampai pada waktunya, bilangan dunia sudah sampai!
Al-Qasyani menegaskan: "Artinya Tuhanlah yang memerintahkan bumi itu bergoncang dan rusak dan hancur dan runtuh dan mengeluarkan segala isinya yang terpendam," (sebagai disebutkan di ayat 2).

"Di hari itu manusia akan pergi berpisah-pisah." (pangkal ayat 6). Berpisah-pisah, bersebar-sebar dibawa untung masing-masing, keluar dari kampung halaman atau rumahtangganya, sehingga terpisah-pisahlah di antara satu dengan yang lain, tidak dapat berkelompok lagi. Hal ini pun diterangkan lebih jelas dalam Surat 80, `Abasa ayat 34 sampai 37, bahwa di hari itu orang lari dari saudaranya, dari ibunya dan ayahnya, dari isterinya dan anak-anaknya, karena masing-masing orang menghadapi urusannya sendiri; "Untuk diperlihatkan kepada mereka amal-amal mereka." (ujung ayat 6).

Itulah pula yang dinamai "Yaumal-Hisab", Hari Perhitungan, atau "Yaumal-Mizan", Hari Penimbangan. Akan diselidiki satu demi satu amal perbuatan, kegiatan dan usaha selama hidup di atas dunia, baiknya dan buruknya. Dan semuanya akan diperlakukan dengan adil dan tidak ada yang tersembunyi.

"Maka barangsiapa yang mengerjakan kebaikan setimbang debu pun, niscaya dia akan melihatnya." (ayat 7).

"Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan setimbang debu pun, niscaya dia pun akan melihatnya." (ayat 8):

Di dalam kedua ayat ini disebut dzarrah, yang supaya lebih popular kita artikan saja dengan debu. Padahal dzarrah adalah lebih halus dari debu. Di zaman moden ini, setelah orang menyelidiki tenaga atom dan telah dapat memanfaatkannya, maka atom itu dipakai dalam bahasa seluruh dunia dengan memakai kalimat dzarrah. Ahli-ahli fisika Arabi menyebut juga dzarrah itu dengan al-Jauharul-fard, benda yang sangat halus yang tidak dapat dibagi lagi. Lantaran itu boleh jugalah kita artikan: "Dan barangsiapa yang mengerjakan setimbang atom pun dari kebaikan, niscaya dia akan melihatnya." Jadi bukti bahwa tidak ada satu pun yang tersembunyi di sisi Tuhan dari hal amalan manusia dan kegiatan hidupnya, supaya dibalas dan diganjari setimpal dengan perbuatannya.

Syaikh Muhammad Abduh dalam tafsirnya menegaskan ayat ini telah menyatakan bahwa segala amalan dan usaha, baiknya dan buruknya, besarnya dan kecilnya akan dinilai oleh Tuhan. Baik yang berbuatnya itu orang beriman ataupun orang kafir. Tegasnya lagi, amal kebaikan orang yang kafir dihargai Tuhan, meskipun dia dengan demikian tidak terlepas daripada hukuman kekafirannya."

Beliau kemukakan sebuah ayat di dalam Surat 21, al-Anbiya' ayat 47; "Bahwa di hari kiamat itu alat-alat penimbang akan diletakkan dengan sangat adil, sehingga tidak ada satu diri pun yang akan teraniaya, walaupun sebesar biji daripada hama[1] (telur hama), semuanya akan dipertimbangkan."

Dengan demikian orang yang telah mengaku beriman kepada Allah dan Rasul pun begitu. Meskipun dia telah mengaku beriman, namun dosanya atau kesalahan dan kejahatannya pun akan dipertimbangkan dan diperlihatkan. Syukurlah dia tidak mempersekutukan yang lain dengan Allah, sehingga siksaan yang akan diterimanya tidaklah seremuk sehina orang yang kafir.

Maka tersebutlah bahwa Hatim ath-Thaa-iy, dermawan Arab beragama Nasrani yang terkenal di zaman jahiliyah akan diringankan azabnya di neraka karena di kala hidupnya dia sangat dermawan. Dan Abu Lahab paman Rasulullah s.a.w. yang sangat terkenal benci kepada anaknya yang menjadi Nabi itu, pun akan ada satu segi yang akan meringankan azabnya. Karena beliau sangat bersukacita ketika Rasuhillah s.a.w. lahir ke dunia, sampai disediakannya jariahnya bernama Tsaaibah[2] yang akan menyusukan Nabi, sebelum disusukan oleh Halimatus-Sa'diyah.

Dan sudah tentu azab siksaan yang akan diterima Abu Thalib yang mengasuh Nabi s.a.w. sampai beliau menjadi Rasul dan membelanya sampai akhir hayatnya tidaklah akan disamakan dengan azab siksaan yang akan diterima oleh Abu Jahal. Selanjutnya tidaklah akan sama azab terhadap ahlul-kitab yang terang mempercayai Nabi-nabi dengan azab terhadap orang-orang yang sama sekali tidak mempercayai adanya Allah. Dan keringanan yang akan diterima oleh Thomas Alva Edison tentu tersedia, karena jasanya mendapatkan alat-alat listrik[3] yang dapat dipergunakan juga untuk melakukan da`wah Islam.
Selain dari itu, ayat ini pun menjadi obat yang jadi sitawar-sidingin bagi orang-orang yang beramal dengan ikhlas untuk agama, untuk bangsa dan perikemanusiaan, tetapi mereka dilupakan orang, misalnya karena pertentangan politik. Meskipun di dunia mereka dilupakan orang, namun kebajikan dan jasanya di kala hidupnya tetap tercatat di sisi Allah dan akan dihadapinya kelak di hari akhirat.

Tersebut di dalam sebuah Hadis yang dirawikan oleh Termidzi dari Ibnu Abbas, bahwa Rasulullah s.a.w. pernah mengatakan bahwa Surat "ldza Zulzilati" adalah setimbang dengan separuh al-Quran, dan "Qul Huwallaahu Ahad" setimbang dengan sepertiga al-Quran, dan "Qul Yaa Ayyuhal Kaafiruuna" setimbang dengan seperempat al-Quran.

Marilah kita camkan dalam fikiran dan perenungan kita mengapa Rasulullah menilai ketiga Surat ini demikian.

Wednesday, August 18, 2010

Wahai pemuda!! Kahwin lah!!



Dalam dunia, ALLAH tetapkan beberapa ketetapan, ada yang halal (sngt banyak) dan ada yang haram.. jiwa manusia dan nafsu mereka cenderung kepada yang haram, syaitan menyeru ke arah itu… di sisi jalan haram ada syaitan yang menyeru dan berdakwah kepadanya..memanggil2

Kenapa ALLAH mengharamkan si haram

Dia adalah al-Hakim…maha bijaksana…kebijakan ALLAH tidaklah sama dengan kebijakan manusia, Dia suci dari segala kekurangan.. Allah mengetahui yang zahir dan yang batin, yg terang dan yg gelap, yg nyata dan yg tersembunyi, kecil atau besar, Dia mengetahui segala2.. tuhan langit dan bumi, pencipta insan dan jin.. kepadanNya kita beribadah..tidak selainNya..

Sesuatau itu di haramkan kerana ia akan mendatangkan kerosakan pada diri manusia itu sendiri, atau akan membawa keburukan kepada org lain, masyarakat, keluarga.. sesungguhnya setiap pengharaman itu adalah untuk kemaslahatan dan kebaikan untuk sihamba..bukan untuk ALLAH..ALLAH maha kaya..tidak dengan melakukan amal dan meninggalkan sesuatu memberi manfaat kepada ALLAH…

Setiap larangan ALLAH ada logiknya..malah ada ganti..

Mencuri diharamkan kerana ia mencabuli hak orang lain dengan cara tanpa bersusah payah, demikian rasuah.. zina, ia mencabuli maruah seseorng dan keluarga, malah masyarakat.. arak pula menghilangkan fungsi akal.
Allah haramkan mencuri lalu ALLAH halalkan bermacam2 bentuk pekerjaan.. ALLAH larang zina lalu digantikan dengan perkahwinan..dan kita akan lihat dalam syariat yang indah ini, bagi segala perkara ada jalannya, semua itu adalah untuk kemaslahatan ‘ibaad..

Mudahkan yang halal, sukarkan yang haram

saya bercakap dengan bahasa zaman yg sdng sya tempoh… bahasa org muda..segalanya indah..yang halal?? Ya banyak..tpi kurang berminat..atau SUKAR..SUSAH…
zina umpamanya, sngt dimudah2kan atau senang terjebak..malah yg halal pula di susah2kan (mak tak bagi kawin-x bersedia lagi-dll) untk seseorg itu trjebak dengan zina mudah, segera dan tangkas..sedar2 sudah ada didlmnya..noda hitam..
kadng2 zina lebih mulia dari cerai dimata masyarkt atau ibu bapa..mereka lebih risau si anak bercerai dari berzina (yg bagi alasan tak boleh kawin lagi).. sedangkan Nabi saw pun pernah menceraikan isterinya hafsah bintu ‘umar, tetapi dirujuk semula, namun cerai bukan lah masalah yang besar..ini adalah antara kebimbangan ibu bapa, kadang2 kita sendiri..

ada org berkata “tgok artis2 skng, kawin cerai, kawin cerai, teruk betul!!”, sya ktakan “itu lagi okay dripd tidak kawin tapi bercerai”.. ya cerai memg perkara halal yg pling di benci ALLAH, tetapi ia di bolehkn dengn sebab hajat yg mendesak, islam bukan lah seperti agama kristian seperti mana yg terdapat dlm injil2 yg telah diselewengkan oleh tngan yg kotor, adakah boleh seorng lelaki yg mulia, bersamanya isteri yg buruk kelakua., wanita itu penjaga rumahnya, hartanya, serta ibu kepada anak2nya..maka disyariatkan Talak.

Kita semua harus akui, zaman yg kita hidup kini sngt mencabar, kalau iman kurang didada pasti kita terjerumus..biar lah sehodoh mana wanita itu, tpi bila setan dan nafsu selari mengalir dlm urat darah, badan kita hilang kawalan. Sya antara orang yg tidak mempercayai kata2 lelaki hingusan “ kalau pompuan macam nie bogel depan aku pon x selera”..ciss tpi tak tau la kalu dorang sesuci itu.. ada film mat saleh ngan hantu muke buruk nk mampos pon boleh jadi..tutup ngan paper muka pas2…emm dan emm..
Nak wat camner…ini gharizah yg Allah kurniakan terhadap anak2 adam, sebagai ujian, siapa yg terbaik amalannya.

Konklusinya
1. Manusia akan sentiasa membuat dosa
2. Maka kena berhati2…
3. Dalam setiap persimpangan hidup kita ada dua jalan…..pilih yg halal..
4. Kalau tersalah???…taubatlah..Allah maha pengampun
5. Kalu banyak kali buat ???…. taubat pon kena bnyak kali…Allah maha pengampun
6. Kawin awal…insya Allah kalu mampu..
7. Tolong jgn pilih zina..(dgn nada rintihan si abang) sbb ia seburuk2 jaln..
8. Si lelaki tolong jgn manis sngt ayt2..kurangkan gula..
9. Si pompuan… jgn mudah cair…lelaki semua sama…(ada kemaluan)..kalu cepat sgt cair, duk la dlm frezer..jgn kuaq2 dah
10. Lelaki kadang2 dorang x nak, mngkin sbb ada iman..(cheeh) pompuan yg lebih2..untuk setelkn maslh nie…jgn jumpe, berdua2an, sembang bnyak sngt, sumpah bahaya..tpi xtau la korangkn…
11. Kawin lah, biar la walaupun kesudahannya bercerai, asalkan halal..
12. Murahkn kos nk kawin..ni utk mak ayah pompuan.. jgn jual anak, patut lah kalu org yg dah dapat beli anak pompuan org, dia buat macam barg dia 100%, tak..tak..tak..diri wanita itu kita halal atas nama ALLAh, maka kena ikut jalan yg Allah juga.. (50 ribu mak oiiit)
13. Pilih kene betol…
14. Yg soleh..ulamak salaf ada kata” kawin kan lah anak kamu dgn org yg soleh, kerana kalau dia suka dia akn mencintainya, kalu dia tak suka dia tak akan menzaliminya..

Semoga mendapat syurga sebelum ke syurga..

Friday, August 13, 2010

متجر أهل الاءيمان


عددصفحات القرآن = تقريباً 600 صفحه يعني 600 صفحه ÷ 30 يومـ = 20 صفحه يومياً طيب 20 صفحه يوميا ÷ 5 صلوات = 4 صفحات بعد كل صلاة ............فقط أربع صفحات بعد كل صلاة والنتيجه = ختم القرآن الكريم

muke surat qoran ada = lebih kurang 600..bermakna 600 ÷ 30 hari = 20 m/s....20m/s shri ÷ 5xsolat = 4m/s
hanya 4 m/s slpas tiap kali solat kita akan khatamkan qoran...

bismillah masyaallah..

Kehidupan nan Indah



Teringat aku dengan ayat-ayat Habiburrahman syirazi. Hari ini aku nukilkan. Di sini. Untuk hari esok.

1.Perlahan delapan puluh coret pergi. Lima detik kemudian
datang bus bernomor enam puluh lima. "Ini dia," desis Azzam
lirih. Hatinya begitu lega dan bahagia. Selalu saja di dunia ini,
jika seorang menanti sesuatu dan sesuatu yang dinanti itu
hadir, maka hadir pulalah kebahagiaan yang susah dilukiskan
.

2.Begitu hahagianya hatinya saat diberi ucapan selamat oleh
Profesor Amani. Benarlah kata pepatah, siapa menanam, dia
mengetam.
Baru proposal tesis yang diterima, ia begitu bahagianya.
Baru ucapan selamat dari Profesor Amani, ia begitu bangganya.
Kalimat Guru Besar Ushul Fiqh yang sangat dicintai para
mahasiswinya itu masih bergema dalam jiwanya :
"Selamat Anakku, semoga umurmu penuh barakah, ilmu-
mu bermanfaat. Teruslah belajar dan belajar!" Air matanya
kembali meleleh. Ia lalu berkata pada diri sendiri "Lantas
seperti apakah rasanya ketika kelak di hari akhir seseorang
mengetahui amalnya diterima Allah. Ia menerima catatan
amalnya dengan tangan kanan. Dan mendapatkan ucapan
selamat dari Allah, dari Baginda Nabi, dari malaikat penjaga
surga, dan dari seluruh malaikat, para nabi dan orang-orang
saleh. Saat surga menjadi tempat tinggal selama-lamanya.
Kebahagiaan semacam apakah yang dirasa?"

Sunday, August 8, 2010

citer pendek: jAyYid...


Berpagi-pagi lagi Muhammad sudah keluar. Selepas solat subuh, tidak ramai, alam masih segar, tanpa hikuk-pikuk dunia, Muhammad menuju ke sebuah kedai runcit.

Perutnya sakit, semalaman tidak tidur, perutnya memulas kesakitan, meminta diberi sesuatu. Pagi itu, dia menuju ke kedai atas maksud itu.

Fikirannya tertumpu kepada Rayyib, sebuah yougert masam, ia baik untuk perut. Perut sang menderita. Muhammad punya cita-cita. .pelbagai, tapi kali ini cita-citanya ialah yougert masam itu.

Tiba di kedai, Muhammad bertegur sapa dengan penjaga kedai, memberi salam, sebagai penghormatan sesama muslim.
Muhammad tidak mahu banyak bicara kali ini, matanya melilau mencari si Rayyib, tatkala anak matanya bertentang mata dengan si Rayyib, bibirnya terukir manis sebuah senyuman.

Muhammad tidak menunggu , dia merampas si Rayyib dari peti tempat beradu si Rayyib lalu di bawanya ke kaunter pembayaran.
Di kauter, peniaga itu memulakan bicara, bertanya khabar. Peramah dan sopan. “Khaif haluk?” katanya. “el-Hamdulillah” Muhammad bersuara. Tidak kuat dan kurang jelas.
“Jayyid?” . “Oa’ , na’am, jayyid, jayyid”.

“Kaem?” tanya Muhammad, “Ethneen geineh we nuhs” bidas si penjual dengan dialek khas rakyat Mesir.

“Etfadhal” Muhammad memberi wang serta senyuman di wajah.